Tuliskan 3 Dampak Pencemaran Tanah terhadap Lingkungan

Tuliskan 3 dampak pencemaran tanah - Pencemaran menjadi sebuah masalah yang pasti terjadi di sebuah lingkungan hidup. Kerusakan pada lingkungan seperti ini, tentu bisa diakibatkan oleh berbagai faktor yang mempengaruhi-nya.

Pencemaran yang terjadi bisa di berbagai bidang dari udara, tanah, suara hingga air. Bagian terbesar dari penyebab masalah ini timbul adalah perbuatan yang salah oleh manusia. Untuk tanah, kita akan tuliskan 3 dampak pencemaran tanah atau lebih dari itu.

Kerusakan pada lingkungan seperti pada tanah, memang tidak bisa dihindarkan. Berbagai macam kegiatan manusia yang terus dilakukan sering kali membuat sampah pada tanah. Hasilnya, struktur tanah menjadi rusak dan fungsi tanah menjadi tidak bekerja dengan baik.

Tuliskan 3 Dampak Pencemaran Tanah

Kita ketahui, bahwa pencemaran di dunia ini sepertinya sudah mencapai tingkat yang cukup tinggi. Dari mulai tanah, air dan yang paling memprihatinkan adalah pencemaran yang terjadi pada udara. Pasalnya pabrik - pabrik industri tidak lepas menghasilkan asap yang bisa merusak udara.

Padahal udara yang berguna untuk sistem pernafasan makhluk hidup. Sedangkan tanah, juga memiliki fungsi tak kalah penting bagi kehidupan. Bahkan, sangat penting bagi kehidupan tumbuhan yang memang hidup dari tanah.

Apabila terjadi polusi alias pencemaran pada tanah tentu akan mempengaruhi kehidupan makhluk hidup, khususnya tumbuhan. Lalu seperti apa dampak pencemaran tanah, berikut saya berikan 3 dampak pencemaran tanah.

1. Kesuburan tanah berkurang

Awal mula, tanah memiliki tingkat kesuburan yang baik sehingga semua tanaman dapat tumbuh dengan baik. Namun, berbeda dengan halnya tanah yang mulai tercemar dengan berbagai bahan sehingga membuat struktur tanah menjadi rusak.

Akibatnya, tanah akan berubah menjadi tidak subur atau tingkat kesuburan berkurang. Hal ini bisa terjadi karena, zat - zat kimia hasil produksi dari industri atau rumah tangga. Zat - zat kimia tadi akan memberikan efek yang buruk bagi tanah.

2. Makhluk hidup di tanah mudah mati

Sebetulnya, makhluk hidup yang tinggal di dalam tanah tidak hanya tanaman saja, melainkan ada hewan - hewan kecil juga. Di dalam tanah yang baik tanpa ada polusi, mereka bisa berkembang dan hidup dengan baik dan bisa bertahan cukup lama.

Namun, sayangnya ketika tanah sudah mulai tercemar dengan berbagai bahan polutan membuat mereka hidup lebih singkat. Kemungkinan besar, zat polutan tersebut bersifat racun dan membuat makhluk hidup yang ada di tanah cepat mati.

3. Ekosistem menjadi rusak

Kita tahu, bahwa tanaman hijau menjadi produsen dalam sebuah ekosistem. Sehingga, tanaman menjadi tonggak dalam keberlangsungan sebuah ekosistem. Padahal, tanaman hidup bergantung pada kualitas dari tanah, apabila baik maka mereka bisa tumbuh baik dan berlaku sebaliknya.

Apabila telah terjadi pencemaran tanah, tentu saja produksi tanaman hijau menjadi menyusut. Dan kebutuhan makanan pada konsumen tingkat 1 tidak mencukupi kebutuhan mereka. Pengaruh seperti ini akan berlangsung pada konsumen tingkat berikutnya. Tentu saja, dengan adanya pencemaran bisa merusak siklus ekosistem yang ada.

Tambahan dampak pencemaran tanah

Nah itulah tiga dampak pencemaran tanah yang bisa dibilang mungkin sekali terjadi. Pencemaran tanah memang sangat berbahaya bagi keberlangsungan hidup semua makhluk hidup. Selain 3 di atas, berikut ini kami berikan tambahan dampak dari pencemaran yang satu ini.

Baca juga : Faktor Penyebab Pencemaran Tanah dan Penjelasannya

4. Menjadi wabah penyakit

Sampah adalah tempat yang baik untuk perkembangan berbagai bakteri penyebab penyakit. Apalagi sampah - sampah tersebut tertimbun rapi di area tanah yang cukup lapang. Hasilnya sudah bisa ditebak, akan menjadi sebuah sarang untuk perkembangan berbagai bakteri.

Dampak yang nyata, tentu pencemaran tanah disertai ancaman bagi kesehatan manusia dan makhluk hidup lainnya. Sampah - sampah yang tertimbun, bisa mencemari air di dalam tanah, padahal air tersebut sering kita konsumsi. Maka penyakit perut dan penyakit lainnya siap mengintai kita semua.

5. Menimbulkan pencemaran udara

Pencemaran tanah yang dibiarkan berlalu tanpa ada penanganan akan memunculkan masalah baru. Selain air, pencemaran tanah bisa membuat udara menjadi ber-polusi dan tidak baik untuk kesehatan. Sampah yang sudah lama, biasanya akan mengandung zat - zat yang tak baik.

Proses pembusukan pada sampah entah itu di tanah dan tong akan menghasilkan aroma yang cukup menyengat. Alhasil, dari pencemaran tanah yang cukup parah, timbul-lah pencemaran udara yang tak kalah berbahaya.

6. Pemandangan yang kurang baik

Banyak masyarakat yang se-enak jidat membuang sampah rumah tangga di pinggir jalan tanpa rasa malu. Berbagai sampah dari mulai sisa makanan, plastik, popok dan lainnya, padahal itu semua tak baik untuk tanah.

Penumpukan sampah - sampah tadi, mengakibatkan tanah menjadi berpolusi alias tercemar. Selain merusak struktur tanah, penimbunan sampah juga merusak pemandangan ketika berjalan. Sampah - sampah yang sering berserakan, menghilangkan estetika sebuah jala yang seharusnya bersih.

Nah, itulah pembahasan mengenai tuliskan 3 dampak pencemaran tanah yang bisa terjadi. Pencemaran memang menjadi perkara yang cukup serius di dunia. Mengingat sudah banyak sekali kegiatan manusia yang memang menghasilkan sampah yang berbahaya.

Apabila tidak ada penanganan terhadap berbagai sampah hasil produksi, maka masalah seperti ini tidak akan terhindarkan. Kita sebagai manusia, tentu harus merawat dengan baik berbagai unsur supaya kehidupan bisa berjalan dengan baik. Sekianlah artikel kali ini semoga bisa bermanfaat dengan baik.

Previous

Next